kota Serang, Rajawaliekspres.com
(Senin ,16 Juni 2025) dilokasi pembangunan gedung kantor kelurahan kiara yang bersumber dari dana apbd kota serang anggaran tahun 2025,dengan jumlah anggaran Rp.1.175 .348.000 ,Penyedia Jasa; CV.Aufar Rizqie Mandiri ,konsultan Pengawas;CV.Waktu Info Banten,tanggal SPK;30 April 2025,No SPK ; 640/06/SP-Tender/Pembangunan Gedung Kantor Kelurahan Kiara /CK.DPUPR/2025.
Telah ditemukan kejanggalan seperti berikut;
*Pekerja tanpa memakai Alat Pelindung Diri (APD) yang jelas terpampang di papan proyek tersebut yang berbunyi ”Utamakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),Malah terkesan pekerja mengabaikannya
*bahan material berupa semen dengan merk semen serang ,diduga tidak sesuai RAB
*Penggunaan Besi diduga tidak sesuai spesifikasi ,dengan menggunakan besi banci (tidak pull)
*Papan Informasi Publik ( PIP) Tidak dipasang menggunakan papan kaso ,yang jelas Di RAB sudah ada anggarannya,PIP tersebut cuma ditempel tembok depan direksi kit
*Minimnya pengawasan baik dari pelaksana kontraktor dan pengawas konsultan
Kejanggalan tersebut didapati oleh awak media Rajawaliekspres.com dilokasi pembangunan gedung kantor Kelurahan Kiara.
Saat awak media mencoba konfirmasi pekerja yang enggan menyebutkan namanya mengatakan ”iya kang Saya gak betah pakai sepatu boot karena kekecilan ,makanya saya taruh saja seperti helm ,rompi dan kaos tangan juga digantung ”Ucapnya.
pelaksananya siapa saya tidak tahu,tapi kalau mandornya tahu Pak Yadi namanya langsung saja ngobrol sama mandor saja,Imbuhnya sambil menunjukan tangannya ke mandor.
Saat dikonfirmasi ,Yadi selaku mandor dipekerjaan tersebut mengatakan”jumlah pekerja 10 orang dengan dibayar harian kang seperti biasa bayaran hariannya,untuk pembesian kita gunakan ,13mm buat celup,14mm buat tiang,12mm buat kolom dan untuk cincin kita gunakan besi 8mm,”Ujar Yadi.
Terkait pekerja tidak pakai alat pelindung diri berupa sepatu boot dikarenakan kekecilan sepatunya,Rompi,Helm dan sarung Tangan juga ada tapi pada digantungin,luas area 10 x 12 M , terkait pelaksana Pak Herdiyana kang ,hubungi saja pak nanti saya kasih nomornya,”Lanjut Yadi sambil menyodorkan nomor Herdiyana selaku pelaksana CV.Aufar Rizqie Mandiri.
Awak media Rajawaliekspres.com mencoba konfirmasi Herdiyana via Whatapps (Wa) untuk mempertanyakan terkait pembangunan gedung kantor kelurahan kiara sangat disayangkan Herdiyana tidak ada respon sama sekali terhadap awak media Rajawaliekspres.com ,Terkesan Herdiyana alergi terhadap wartawan
Kami selaku kontrol social memohon kepada pihak terkait baik dari Dinas DPUPR-Kota Serang bidang Cipta Karya ,Inspektorat ,agar bisa tinjau kegiatan pembangunan gedung kantor Kelurahan Kiara apabila terbukti jelas tidak sesuai spesifikasi agar tindak tegas.
Red.Enah/smsl
