Ketum Ormas KKPMP Provinsi Banten Kecam Pernyataan Oknum Aktivis Lecehkan Wartawan

Pandeglang,Rajawaliekspres.com– Ketum Ormas KKPMP PROVINSI BANTEN JERRY KASPOR mengecam pernyataan oknum aktivis melecehkan profesi wartawan dengan menyebut kalimat,”Percuma,dan wartawan gak ada fungsinya,”saat berlangsung aksi demo digedung DPRD Kabupaten Pandegalang,Selasa(02 September 2025).

Menurut JERRY,pernyataan oknum aktivis tersebut dapat menyulut amarah seluruh wartawan yang bertugas di Pandeglang dan Banten sekitarnya.

JERRY KASPOR KETUM ORMAS KKPMP PROVINSI BANTEN

JERRY menilai perilaku oknum aktivis yang diketahui bernama Ilham tidaklah mencerminkan seorang aktivis yang identik dengan ilmu pengetahuan serta ditunjang dedikasi yang tinggi bermoral baik dan akademisi .Tapi yang bersangkutan dalam menyampaikan aspirasi nya terlihat arogansi layaknya seperti seorang preman pasar.

“Mungkin bagi dia wartawan tidak ada fungsinya ! Tapikan bagi masyarakat sangat penting karena menyediakan informasi dan akurat dan terverifikasi.
Mengontrol kebijakan publik dengan menginvestigasi dan melaporkan penyimpangan,menjadi penghubung antara peristiwa dan audiens,serta menyediakan ruang bagi suara-suara yang kurang terdengar,sehingga masyarakat dapat membuat keputusan yang tepat dan berpartisipasi aktif dalam kehidupan publik,”Ungkap JERRY KASPOR.

Lebih lanjut kata JERRY ,tindakan oknum aktivis tidaklah dapat dibenarkan dan hal ini bisa masuk Ranah Hukum ,”tambahnya.
Dari informasi yang diterimanya bahwa sejumlah wartawan telah mendatangi Mapolres Pandeglang dan membuat laporan Polisi.

“Perbuatan oknum aktivis yang melecehkan wartawan bisa dipidana dengan pasal 310 atau 311 atas tuduhan pencemaran nama baik .Dan perlu diingat tugas wartawan dilindungi UU Pers No 40 tahu 1999.

Diketahui insiden tersebut bermula ketika empat pendemo yakni Hadi,Muklas,saat dan Ilham menyampaikan aspirasi .Namun justru salah satu aktivis melontarkan kata-kata yang tidak pantas kepada Wartawan.

Percuma audensi sama wartawan ,gak ada gunanya ,”kalimat yang disampaikan oknum aktivis Ilham kurang lebih seperti itu

Tinggalkan Balasan